Pendidikan Keluarga Dalam Perspektif Islam, Al-Ghazali, dan John Locke

Panji Nurrahman, Asman Asman, Arman Arman

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalah pendidikan keluarga saat ini, faktor yang menyebabkan pendidikan keluarga ditinggalkan, dan menggunakan perspektif Islam, Al-Ghazali dan John Locke tentang pendidikan keluarga. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat studi kepustakaan (library research) dengan pendekatan kualitatif-deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan cara dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan berbagai sumber data secara kepustakaan yang berupa buku, artikel penelitian ilmiah, dan sumber-sumber lain seperti internet yang ada kaitannya dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa alasan pendidikan keluarga saat ini mulai ditinggalkan adalah karena maraknya perceraian yang menyebabkan anak terlantar dan orang tua yang lupa dengan tanggung jawab. Selain itu perkembangan teknologi menyebabkan banyak orang tua lupa dengan kewajibannya mendidik anak karena disibukkan dengan gadget. Dalam Islam pendidikan keluarga adalah hal yang penting. Karena dalam Islam orang tua adalah madra>satul u>la> yang berperan sebagai pendidik pertama untuk anaknya. Sayyid Quthub menambahkan bahwa metode pendidikan keluarga dalam Islam dilakukan dengan metode keteladanan, nasehat, pembiasaan, hukuman dan ganjaran. Selanjutnya menurut al-Ghazali dan John Locke orang tua memiliki peran penting dalam mendidik anak. Sehingga bagi mereka pendidikan keluarga harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya untuk membentuk karakter dan budi pekerti yang baik bagi anak.

Kata Kunci


Pendidikan Keluarga; Pendidikan Islam; Al-Ghazali; John Locke

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adu, La. “Pandangan Imam Al-Ghazali Tentang Pendidikan Akhlak Di Lingkungan Keluarga.” Jurnal Horizon Pendidikan 10, No. 2 (2015): 203–212.

Al-Ghazali, Abu Hamid. 'Ihya> Ulumuddi>n, Jus III. Beirut: Da>rul Kita>b al-Islamiyya>h, n.d.

Amin, Alfauzan. “Sinergisitas Pendidikan Keluarga, Sekolah Dan Masyarakat; Analisis Tripusat Pendidikan.” At-Ta’lim : Media Informasi Pendidikan Islam 16, No. 1 (2017):106–125.

Asfiyah, Wardatul, and Lailul Ilham. “Urgensi Pendidikan Keluarga Dalam Perspektif Hadist Dan Psikologi Perkembangan.” Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling dan Dakwah Islam 16, No. 1 (2019): 1–20.

Badan Pusat Statistik. Nikah, Talak Dan Cerai Serta Rujuk. Badan Pusat Statstik, 2019.

Chusna, Puji Asmaul. “Pengaruh Media Gadget Pada Perkembangan Karakter Anak.” Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Sosial Keagamaan 17, No. 2 (2017): 315–330.

Hadayati, Rima. “Perceraian Orang Tua Dan Implikasinya Terhadap Pendidikan Anak Dalam Islam.” Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah 1, No. 1 (2016): 77–87.

Hambali, H. “Konsep Pendidikan Dalam Perspektif Tan Malaka (Tokoh Revolusioner Prakemerdekaan).” Intelektualita 3, No. 1 (2015): 243047.

Hatimah, Ihat. “Keterlibatan Keluarga Dalam Kegiatan Di Sekolah Dalam Perspektif Kemitraan.” Pedagogia 14, No. 2 (2016): 290–297.

Ihsan, Fuad. Dasar-Dasar Kependidikan Komponen MKDK. jakarta: rineka cipta, 2008.

Manalu, Juniarti. “Pendidikan Karakter Sebagai Buah Pemikiran John Locke.” Academia.Edu. Last modified 2021. https://www.academia.edu/download/66673831/Pendidikan_karakter_sebagai_buah_pemikiran_John_Locke.pdf.

Purwanto, M, Ngalim. Ilmu Pendidikan Teoritis Dan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosda Karya, 1995.

Quthub, Sayyid. Tafsir Fi Zilalil Qur’an, 1984.

Ramdhani, Khalid, Iwan Hermawan, and Iqbal Amar Muzaki. “Pendidikan Keluarga Sebagai Fondasi Pertama Pendidikan Karakter Anak Perspektif Islam.” JIAI Jurnal Ilmu Agama Islam 2, No. 2 (2020): 36–49.

Safrony, Ladzi. Al-Ghazali Berbicara Tentang Pendidikan Islam. Yogyakarta: Aditya Media Publishing, 2013.

Sajadi, Dahrun. “Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Islam.” Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam 2, No. 2 (2019): 16–34.

Setiardi, Dicky. “Keluarga Sebagai Sumber Pendidikan Karakter Bagi Anak.” Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam 14, No. 2 (2017): 135–146.

Sholeh. “Pendidikan Akhlak Dalam Lingkungan Keluarga Menurut Imam Ghazali.” Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah 1, No. 1 (2016): 55–70.

Subarkah, Milana Abdillah. “Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Anak.” Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan 15, No. 1 (2019): 125–139.

Sudirman. “Tabularasa (John Locke).” Bengkel Narasi. Last modified 2021. https://bengkelnarasi.com/2021/05/26/merawat-ingatan-teori-sosiologi-pendidikan-tabularasa-jhon-locke/.

Sukiyani, Fita dan Zamroni. “Pendidikan Karakter Dalam Lingkungan Keluarga.” SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial 11, No. 1 (2015).

Suparta, Munzir. Metode Dakwah. Jakarta: Rahma semesta, 2003.

Sutinah. “Metode Pendidikan Keluarga Dalam Perspektif Islam.” Komunikasi dan pendidikan Islam 8, No. 1 (2019): 161–224.

Ubabuddin. “Pendidikan Keluarga Dalam Perspektif Islam.” Inovatif jurnal penelitian pendidikan agama dan kebudayaan 4, No. 4 (2018): 76–91.

Wahyudi, Tian. “Paradigma Pendidikan Anak Dalam Keluarga Di Era Digital (Perspektif Pendidikan Islam).” Riayah jurnal sosial dan keagamaan 4, No. 1 (2019): 31–41.

Wikipedia. “John Locke.” Wikipedia.Org. https://id.wikipedia.org/wiki/John_Locke.

Yuliana, Elfa, M Reza, and Wahyu Al-hadi Abror. “Komparasi Pemikiran Pendidikan Al-Ghazali Dan John Locke Perspektif Pendidikan Islam Dan Barat.” Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam 4, no. 1 (2019): 93–106.

Yunus, Mahmud. Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: PT Hidakrya Agung, 1989.




DOI: https://doi.org/10.30736/adk.v16i2.1113

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


 

 Terindeks pada :