OPTIMALISASI KEMAMPUAN BAHASA DALAM MENGENAL WARNA MELALUI MEDIA GEOMETRI PADA ANAK TUNA DAKSA DI KB INKLUSI ANANDA PUTRA MANDIRI

Trisa Kumalasari, Danang Prastyo, Siti Maisaroh

Abstract


Pendidikan inklusif adalah suatu sistem pendidikan yang menyertakan semua anak secara bersama-sama dalam suatu proses pembelajaran dengan layanan pendidikan yang layak dan sesuai dengan kebutuhan individu siswa tanpa membedakan anak dari latar belakang suku, ras, status sosial, kemampuan ekonomi, status politik, bahasa, gografis, jenis kelamin, agama/kepercayaan dan perbedaan kondisi fisik atau mental. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang upaya mengembangkan kemampuan bahasa dalam mengenal angka melalui media geometri warna. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif dimana peneliti hanya berupaya mengembangkan kemampuan bahasa dengan konsep mengucap pada anak berkebutuhan khusus (ABK) tuna daksa melalui media geometri warna, peneliti berusaha mengkaji dan merefleksikan secara mendalam tentang anak tuna daksa menggunakan media geometri warna terhadap kemampuan bahasa anak dalam proses belajar mengajar di sekolah dengan Subjek penelitian ini berjumlah 1 anak berkebutuhan khusus penyandang tuna daksa analisa data bahwa: 1) perencanaan pembelajaran seperti menentukan bahan pelajaran dan merumuskan tujuan, mengembangkan dan mengorganisasikan media pembelajaran serta menyiapkan penilaian rencana pembelajaran. 2) langkah pembelajaran antara lain : melakukan pembelajaran, melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar, 3) pengembangan kemampuan dengan indikator : menyebutkan anak mampu memahami warna-warna primer dan menyebutkan warna-warna primer dari media geometri warna di  KB Inklusi Ananda Putra Mandiri Kecamatan Mojoroto Kota Kediri  yaitu anak mengenal warna. Hasil penelitian pada siklus I dan II menunjukan adanya pengembangan kemampuan bahasa dalam mengenal warna pada anak tuna daksa yang mengalami pengembangan disetiap pertemuan. Yaitu pada prasiklus anak belum memahami warna merah, kuning, biru dan menunjuk warna sesuai perintah.

Keywords


Kemampuan Bahasa; Geometri Warna; Tuna Daksa;

Full Text:

PDF

References


Afifuddin. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Pustaka setia.

Astati. (2007). Pengantar Pendidikan Luar Biasa. Universitas Terbuka.

Herdiansyah, H. (2010). Metode Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial. Salemba Humanika.

Hildayani, Rini., dkk. (2016). Penamganan Anak Berkebutuhan Khusus. Universitas Terbuka.

Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2014 tentang Kurikulum Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Education, 53(9), 1689–1699.

Olivia, S. (2017). Pendidikan Inklusi untuk Anak-anak Berkebutuhan Khusus – Diintegrasikan Belajar di Sekolah Umum.

Permedikbud. (2009). Permendikbud nomor 70 2009.

Prihandoko, A. C. (2006). Pemahaman dan Penyajian Konsep Matematika secara Benar dan Menarik. Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Direktorat Ketenagaan.

UU No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada Pasal, Kemendiknas (2003).

Sudijono, Anas, P. (2009). Pengantar Statistik Pendidikan. PT. Raja Grafindo Persada.

UNESCO. (2000). Salamanca Stetment. Graphoprint.

Walija. (1996). Bahasa Indonesia dalam Perbincangan. IKIP Muhammadiyah Jakarta Press.

Wardani, I.G.A.K., D. (2013). Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Universitas Terbuka.

Wibowo, W. (2001). Manajemen Bahasa: Pengorganisasian Karangan Pragmatik dalam Bahasa Indonesia untuk Mahasiswa dan Praktisi Bisnis. Gramedia Pustaka Utama.

Zubaidah, E. (2004). Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini dan Teknik Pengembangan di Sekolah. Fakultas Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.30736/jce.v5i2.644

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JCE indexed by