Efektivitas Permainan Outbound Estafet Bendera Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 3-4 Tahun

Authors

  • Ardhana Reswari Institut Agama Islam Negeri Madura

DOI:

https://doi.org/10.30736/jce.v8i1.1965

Keywords:

Outbound Estafet Bendera, Kemampuan Motorik Kasar, Anak Usia 3-4 Tahun

Abstract

Perkembangan motorik kasar anak merupakan perkembangan yang sangat penting untuk keberlangsungan hidup anak karena jika terganggu mengakibatkan terhambatnya gerak anak yang dipengaruhi otot syaraf itu sendiri contohnya berjalan, berlari, berlompat dan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh permainan outbond estafet bendera untuk meningkatkan perkembangan motorik kasar pada anak usia dini di RA Al-Ghufron. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif.  Dalam penelitian ini peneliti menggunakan One Pretest-Posttest Design, design, penelitian ini menggunakan pretest (sebelum diberikan perlakuan) dan posttest (sesudah diberikan perlakuan) sehingga keduanya dapat di bandingkan untuk mengetahui hasilnya. Subjek penelitian adalah anak usia 3-4 tahun berjumlah 12 anak. Teknik dan instrument yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh dari permainan outbond estafet bendera terhadap kemampuan motorik kasar  pada anak usia 3-4 tahun di RA Al-Ghufron Malangan Pademawu Pamekasan, hal ini dibuktikan dengan uji hipotesis didapatkan hasil bahwa nilai P-Value 0,000, dimana 0,000 kurang dari 0,05 (0,000<0,05). Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara data pretest dan posttest. Hal ini menunjukkan terdapat efektivitas permainan outbond estafet bendera yang berpengaruh terhadap kemampuan motorik kasar pada anak usia 3-4 tahun di RA Al-Ghufron Malangan-Pademawu Pamekasan.

References

Achroni., K. (2012). Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Melalui PermainanTradisional. Yogyakarta: Javalitera.

Caroli, M., Malecka-Tendera, E., Epifani, S., Rollo, R., Sansolios, S., Matusik, P., & Mikkelsen, B. E. (2011). Physical activity and play in kindergarten age children. International Journal of Pediatric Obesity, 6(2), 47–53. https://doi.org/https://doi.org/10.3109/17477166.2011.613671

Ermawati, E. & Zahraini, D.A. (2015). Upaya Meningkatkan Motorik Kasar Melalui Permainan Tradisional Balap Karung Estafet pada Kelompok B1 PAUD Supriyadi Semarang Tahun Ajaran 2015/2016. Jurnal PAUDIA, 4(2). DOI: 10.26877/paudia.v4i2 Oktober.822

Figueroa, R., & An, R. (2017). Motor Skill Competence and Physical Activity in Preschoolers: A Review. Maternal and Child Health Journal, 21(1), 136–146. /https://doi.org/10.1007/s10995-016-2102-1

Gallahue. (2006). Understanding Motor Development Infant, Children, Adolescents, Adult (sixth edition) (sixth edit). Mc. Graw Hill.

Hu, B. Y., Li, K., De Marco, A., & Chen, Y. (2015). Examining the Quality of Outdoor Play in Chinese Kindergartens. International Journal of Early Childhood, 47(1), 53–77. https://doi.org/https://doi.org/10.1007/s13158-014-0114-9

Irma, N., Sofia, A., Fatmawati, N. (2018). Pengaruh Permainan Modifikasi Lari Estafet Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 4-5 Tahun. Jurnal Pendidikan Anak 4(2). https://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/PAUD/article/view/16848/12014

Lestari, I., & Ratnaningsih, T. (2016). The Effects of Modified Games on the Development of Gross Motor Skill in Preschoolers. International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE), 5(3), 216. https://doi.org/10.11591/ijere.v5i3.4542

Magill, R. d. (2014). Motor Learning and Control. McGraw-Hill.

Nasional, D. P. (2004). Acuan Menu Pembelajaran Pada Kelompok Bermain. Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.

Reswari, A. (2021). Efektivitas Permainan Bola Basket Modifikasi terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 5- 6 Tahun. Jurnal Obsesi, 6(1), 17-29. DOI:10.31004/obsesi.v6i1.1182

Sage, G. H. (1997). Introduction to Motor Behavior a Neuropsychological Approach Second Edition. Addison Wesley Publishing Company.

Santrock, J. W. (2012). Life Span Development-13 th ed. Mc Graw Hill.

Solichin, M. M. (2012). Pendidikan Anak Usia Dini Pendekatan Teoritis dan Aplikatif. Yogyakarta: SUKA Press UIN Sunan Kalijaga

Sujiono, Y. N. (2021). Metode Pengembangan Kognitif (Edisi 2). Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Sunarsih, S. (2007). Pendidikan Jasmani, olahraga dan kesehatan Penjas Orkes SD VI. Jakarta: Erlangga.

Suyanto, S. (2005). Pembelajaran Untuk Anak TK. Jakarta: Depdiknas.

Tangse, U. H. M. & Dimyati. (2022). Permainan Estafet untuk Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(1), 9–16. https://doi.org/DOI: 10.31004/obsesi.v6i1.1166

Wulan, D. S. A. (2015). Peningkatan Kemampuan Gerak Lokomotor Melalui Permainan Lari Estafet Modifikasi. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 1(9), 163–180. https://doi.org/https://doi.org/10.21009/JPUD.091.10

Zaini, A. (2015). Bermain sebagai Metode Pembelajaran Bagi Anak Usia Dini. ThufuLA, Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 3(1), 118 - 134. DOI:10.21043/thufula.v3i1.4656

PlumX Metrics

Published

2024-04-23

How to Cite

Reswari, A. (2024). Efektivitas Permainan Outbound Estafet Bendera Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 3-4 Tahun. JCE (Journal of Childhood Education), 8(1), 13–21. https://doi.org/10.30736/jce.v8i1.1965