MANAJEMEN KONFLIK OLEH PENGASUH PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN
STUDI KASUS DI PESANTREN METAL MUSLIM AL-HIDAYAH, REJOSO, PASURUAN
DOI:
https://doi.org/10.30736/ktb.v8i2.2170Keywords:
Pesantren, Santri, Conflict ManagementAbstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis manajemen konflik yang diterapkan di Pondok Pesantren Metal Al-Hidayah Rejoso, Kabupaten Pasuruan. Menggunakan desain kualitatif dengan metode eksploratif, data dikumpulkan melalui observasi partisipatif dan wawancara. Teknik analisis data mencakup pengumpulan, reduksi, tampilan, dan penarikan kesimpulan. Informan dipilih secara purposive sampling, berjumlah lima orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengasuh pesantren menerapkan berbagai strategi manajemen konflik akibat beragam latar belakang santri, seperti memberikan pendampingan kakak asuh sesuai usia, pendidikan melalui program mengaji, khataman Al-Quran, mendirikan sekolah formal, dan pelatihan di bidang perkebunan serta peternakan. Pendekatan ini berhasil membangun citra pesantren sebagai tempat bagi santri bermasalah yang mampu memberikan pendidikan dan perubahan positif, serta menciptakan lingkungan sosial yang nyaman bagi masyarakat sekitar.
Downloads
References
Abdul Cader, A. (2017). Islamic principles of conflict management: A model for human resource management. International Journal of Cross Cultural Management, 17(3), 345–363.https://doi.org/10.1177/1470595817740912
Arikunto, S. (2016). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Awodola, B. (2019). Designing Peacebuilding and Conflict Management Training in Nigeria: National Peace Academy Experience. Journal of Peacebuilding and Development, 14(3), 323–327.
Abidin, Yusuf Z & Beni Ahmad Saebani. (2014). Pengantar Sistem Sosial Budaya di Indonesia. Bandung : Pustaka Setia
Basrowi. (2014). Pengantar Sosiologi. Bogor : Penerbit Ghalia Indonesia
Creswell, John W. (2009). Research Design : pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mexed. Edisi ketiga. Terjemahan oleh Achmad Fawaid. 2010. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Elmubarok, Zaim. (2013). Membumikan Pendidikan Nilai (mengumpulkan yang terserak, menyambung yang terputus, dan menyatukan yang tercerai). Bandung : Alfabeta.
Halim, A & Suhartini, dkk. (2005). Manajemen Pesantren. Yogyakarta : Pustaka Pesantren
Hendricks, William. (2012). Bagaimana Mengelola Konflik (petunjuk praktis untuk manajemen konflik yang efektif). Jakaerta : Bumi Aksara
Kusumastuti, Ayu. 2015. “Modal Sosial dan Mekanisme Adaptasi Masyarakat Pedesaan dalam Pengelolaan dan Pembangunan Insfrastruktur.” MASYARAKAT: Jurnal Sosiologi, 20(1):81-97.
Kay, A. A., & Skarlicki, D. P. (2020). Cultivating a conflict-positive workplace: How mindfulness facilitates constructive conflict management. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 159(October 2017), 8–20.
Herabudin. (2015). Pengantar Sosiologi. Bandung: CV Pustaka Setia
Harefa, A., S., Naibaho, P., DR., dan Rahmawati, A., L., (2018). Persepsi Penghuni Terhadap Kenyamanan Beraktivitas di Ruang Terbuka Perumahan. Jurnal Seminar Arsitektur “ALUR”. 37-46.
J.Moleong, Lexy.2014. Metode Penelitian Kualitatif , Edisi Revisi. PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Nyoto, 2015. Metode Penelitian Teori dan Aplikasi, Pekanbaru : Badan Penerbit Universitas Riau.
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Soejono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar,(Jakarta: Rajawali Pers,2013),30.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: CV Alfabeta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sriati sriati, Warsono Warsono
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.